Panwaslih Aceh Melaksanakan Kegiatan Penguatan Kapasitas Pengawas Pemilu

Aceh Barat Daya, Penguatan Kapasitas Pengawas Pemilu merupakan salah satu upaya strategis untuk memastikan kualitas dan efektivitas pengawasan dalam proses Pemilu, mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga pasca Pemilu. Penguatan kapasitas ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengawas dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin timbul, serta untuk menjaga integritas dan transparansi seluruh tahapan Pemilu, Ungkap Hendra selaku Ketua Panwaslih Kabupaten Aceh Barat Daya.

Pelaksanaan kegiatan Penguatan Kapasitas Pengawas Pemilu dilaksanakan oleh Panwaslih Provinsi Aceh bertempat di Grand Bayu Hil Aceh Tengah, Sabtu (10/08/2024).

Pada kesempatan yang sama pelaksanaan kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan pengawas Pemilu dalam menjalankan tugas pengawasan, baik secara teknis maupun prosedural, sehingga mereka dapat memastikan Pemilu berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang adil dan transparan, kata Hendra.

Koordinator SDMO Panwaslih Provinsi Aceh Yusriadi menyampaikan bahwa pengawasan Pemilu harus dilakukan dengan objektivitas dan independensi. Pelatihan etika bagi pengawas Pemilu sangat penting agar mereka dapat menjalankan tugasnya tanpa terpengaruh oleh tekanan politik atau kepentingan pribadi.

Mengingat pesatnya perkembangan teknologi dan penyebaran informasi melalui media sosial, pengawasan digital juga menjadi penting. Pengawas perlu dilatih untuk menangani hoaks, disinformasi, serta menjaga integritas data elektronik, Ucap Yusriadi.

Penguatan kapasitas pengawas Pemilu merupakan elemen kunci dalam menjaga kualitas demokrasi dan keadilan pemilu. Melalui pelatihan, pembekalan, serta penyediaan fasilitas yang memadai, pengawas Pemilu akan lebih siap untuk menghadapi berbagai tantangan dan memastikan proses Pemilu berjalan dengan transparan, adil, dan bebas dari kecurangan. Sinergi antara lembaga pengawas dan masyarakat akan memperkuat kualitas pengawasan yang dilakukan dan menjaga kepercayaan publik terhadap hasil Pemilu.