Panwaslih Provinsi Aceh Tanda Tangani Mou Dengan Universitas Syiah Kuala
|
Aceh Barat Daya, Panitia Panwaslih Kabupaten Aceh Barat Daya mengikuti acara dalam rangka melaksanakan Kerja Sama Pemanfaatan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia antara Panwaslih Provinsi Aceh dan Universitas Syiah Kuala, guna mendukung pelaksanaan tugas, wewenang dan kewajiban pengawas pemilu pada semua tingkatan dalam mendukung terselenggaranya Pemilihan Umum dan/atau pemilihan yang berkualitas dan berintegritas secara daring menggunakan Metting Zoom pada hari Rabu (23/09/2020).
Dalam hal kegiatan ini di ikuti oleh seluruh Jajaran Panwaslih Kabupaten/Kota Se Aceh untuk "Penandatanganan MoU/Nota Kesepahaman Kerja Sama Antara Panwaslih Provinsi Aceh dan Universitas Syiah Kuala". Penyelenggaraan penandatanganan Mou ini di laksanakan sesuai dengan protokol kesehatan untuk pencegahan penularan Covid-19.
Prof. Dr.Ir. Samsul Rizal, M.Eng sebagai Rektor Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH) mengatakan ucapan terima kasih atas kerja sama ini karena memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan magang, penelitian, Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik dilingkungan Panwaslih Provinsi Aceh dan memberikan peluang kepada Civitas Akademika untuk turut berkontribusi dalam peran pengawasan partisipatif dan mensosialisasikan regulasi pemilu atau pemilihan kepada Panwaslih Kabupaten/Kota Se-Aceh. Pilar Utama dalam mengawal pesta demokrasi di Indonesia khususnya di Provinsi Aceh, Kami berterima kasih karena Panwaslih Provinsi Aceh telah melibatkan kami untuk menghadirkan Pemilu yang bermartabat di Provinsi Aceh.
Faizah sebagai ketua Panwaslih Provinsi Aceh mengapresiasikan kepada pihak Universitas Syiah Kuala guna untuk terlibat mengawasi pemilu/pilkada di Provinsi Aceh.
"Dalam sambutannya menyampaikan bahwa salah satu program andalan Bawaslu pada tahun 2020 ini yaitu Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Daring, dimana SKPP daring ini untuk meningkatkan pengawas partisipatif pemliu/pilkada oleh masyarakat agar menjadi penguat demokrasi bangsa yang bermartabat", tutur Faizah.
"Universitas Syiah Kuala ini merupakan Perguruan tinggi negeri tertua di Provinsi Aceh, Sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi, Unsyiah memiliki fungsi yang sangat strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik untuk kebutuhan lokal, nasional maupun regional. Unsyiah ini sudah melekat sebagai Jantung Hati Rakyat Aceh yang mengutamakan mutu, Unsyiah mengintegrasikan nilai-nilai universal, nasional dan lokal untuk melahirkan sumber daya manusia yang memiliki keselarasan dalam antara IPTEK dan IMTAQ, Kami berharap agar butir-butir yang terdapat dalam MoU tersebut benar-benar dapat terealisasi dan terlaksana dengan baik" tutur Faizah.
Marini selaku Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga, yang menginisiasi kegiatan ini, turut pula menyampaikan harapan, “agar kiranya kerja sama ini dapat meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) masing-masing institusi. Saling mendukung dan menguatkan, khususnya dalam bidang kepemiluan guna mewujudkan pembangunan demokrasi di Aceh yang lebih baik kedepannya”.
Terjalinnya kerja sama ini Panwaslih Provinsi Aceh dan Universitas Syiah Kuala untuk mendukung tugas, wewenang dan kewajiban dalam penyelenggaraan Pemilu/Pilkada yang transparansi dan bermartabat.
Respos Panwaslih Provinsi Aceh
Humas Panwaslih Kabupaten Aceh Barat Daya


